Rabu, 26 Maret 2014

macam macam jenis macam warna ayam bangkok

MACAM - MACAM WARNA BULU AYAM BANGKOK ADUAN



Salah satu bagian menarik dari penampilan ayam aduan adalah warna bulunya. Warna bulu ayamjago begitu beragam. Ada beberapa penghobi yang justru suka mengoleksi berbagai warnatapi ada juga yang fanatik pada warna-warna tertentu.

Berikut adalah beberapa nama ayam berdasarkan corak dan warna bulunya:

-WIRING
Bulu ayam bangkok jantan yang paling populer dan berkelas adalah warna wiring. Corak warna ini adalah terdiri dari warna dasar hitam dengan bulu rawis leher dan rawis ekor berwarna kuning kemerahan. Jika warna rawis yang dominan adalah kuning keemasan, maka disebut sebagai WIRING KUNING. Jika warna rawis cenderung merah tua kecoklatan disebut WIRING GALIH.

                
wiring kuning                                                             wiring galih

-WANGKAS
Berbeda dengan wiring yang memiliki warna dasar hitam, ayam wangkas memiliki warna dasar yang hampir sama dengan rawisnya yaitu kuning kemerahan. Jika warna bulu cenderung kuning keemasan disebut WANGKAS EMAS dan jika warna lebih gelap kemerahan disebut dengan WANGKAS GENI.
  
                                   
 wangkas emas                                                  wangkas geni

-KLAWU
 Warna klawu memiliki warna dasar abu-abu. Jika rawisnya berwarna gelap atau abu-abu kehitaman disebut dengan KLAWU KETHEK dan jika rawisnya berwarna kuning kemerahan disebut KLAWU GENI.

                        
    klawu kethek                              klawu geni

-BLOROK
Warna blorok adalah kondisi ketika bulu ayam berwarna totol-totol dan merupakan kumpulan dari berbagai warna. Warnak blorok yang sederhana biasanya hanya terdiri dari warna dasar putih bertotol hitam dengan rawis berwarna merah. Namun warna blorok akan dianggap istimewa jika kombinasi warna dasarnya lengkap, yaitu putih, hitam, merah dan hijau dengan rawis putih kemerahan. Warna ini disebut dengan BLOROK MADU.

                  

-JRAGEM
Warna ini adalah warna hitam, berikut rawisnya. Jika kulit tubuh,paruh, mata serta sisiknya hitam semua, disebut warna CEMANI. Untuk ayam bangkok jarang yang memiliki warna ini. Warna ini biasanya terjadi bila ada garis keturunan yang bersilangan dengan ayam kampung jenis Cemani.




-JALI
Warna jali adalah warna blirik yang merupakan campuran beberapa warna tapi dalam noktah atau garis-garis kecil. Ini berbeda dengan blorok yang cenderung berpola totol. Jarang ayam bangkok yang berwarna jali. Ada orang tertentu yang sangat memburu bangkok asli dengan warna ini karena kelangkaannya dan berkesan eksotis





-WIDO/JALAK
ayam memiliki warna dasar hitam dengan warna rawis leher dan pinggang cenderung berwarna putih, ada juga yang berwarna putih kekuningan, putih kehitaman dan putih keabu-abuan.


                         









-PUTIH
Ayam bangkok dianggap berbuluPUTIH SETA bila ayam bangkok berbulu putih semua baik warna dasar maupun waris. Beberapa ayam jenis ini ada juga yang memiliki rawis warna lain tetapi warna dasarnya adalah putih.


Rabu, 05 Maret 2014

ciri ciri ayam petarung

 KERITERIA AYAM PETARUNG

 
 
Sebagian orang beranggapan, bahwa ayam yg punya teknik bagus, nge-'lock' kiri kanan, dianggap ayam bagus. Disisi lain, ayam dengan teknik sederhana dianggap kurang 'mewah'. 

Banyak juga ayam yg dianggap jelek (ngoyor) ternyata mampu mengalahkan ayam yg dianggap bagus (lock kiri-kanan). 

Hal ini membingungkan. Ayam bagus koq kalah..? 
Mungkin ini karena salah persepsi, bahwa pandangan hobiis ayam aduan saat ini pada umumnya masih 'terpesona' dgn teknik main yg indah, mampu bongkar pasang dan ngelock kiri kanan. Padahal, teknik tarung hanyalah sebagian kecil dari syarat seekor ayam yg bagus. Maka tdk heran bila teknik bagus saja belum bisa menjamin keunggulan ayam di kalangan.

Kriteria ayam aduan yg bagus menurut saya adalah harus memenuhi unsur2 berikut :
1. Teknik tarung 
2. Teknik pukulan
3. Konstruksi tulangan
4. Darah keturunan
5. Ciri fisik/Katuranggan.

1. Teknik tarung.
Seperti apa teknik tarung yg bagus? Apakah yg bisa ngalung kiri kanan? Yang bisa bongkar keluar masuk sayap? Kontrol yg bagus? Ataukah memiliki ciri unik seperti lari atau ngendul?
Semua benar… Namun dari hal2 yg dianggap bagus ini, ada 1 kesamaan dari kesemuanya. Yaitu, teknik tarung yg dianggap bagus adalah yg sulit dipukul lawan. Apapun gaya tekniknya, Kontrol, bongkar, lari, dorong, ngendul, ngumpet, dll, sekali lagi yg terpenting dan harus kita perhatikan adalah : sulit dipukul.

2. Teknik pukulan.
Banyak type pukulan yg dianggap baik. Mulai dari pukul gledek, pukul jalu, pukul badan, pukul antik, dll, kesemuanya bermuara pada satu kesimpulan bahwa pukulan yg bagus adalah yg mampu membuat efek negatif pada musuh yg terkena pukulan. Biasanya, pukulan yg membuat efek negative ini adalah pukulan yg bersih, tepat mengena pada sasarannya. 

3. Konstruksi tulangan.
Tulangan yg baik harus tebal, kekar dan padat. Otot2 dan daging lembut namun tetap padat berisi dan enak/pas dipegang. Hal ini berguna sebagai penunjang daya tahan tubuh ketika menerima pukulan dari musuh. Selain itu, konstruksi tulangan yg bagus mampu menyimpan tenaga dan stamina yg bagus pula.

4. Darah keturunan.
Ayam aduan yg bagus harus jelas asal usulnya. Tidak boleh dari keturunan mental yg ‘cengeng’ dan mudah menyerah. Ayam yg bermental baja lebih baik mati dalam pertempuran atau menghindar dari musuh apabila tidak sanggup lagi melawan. Pantang baginya mengeluarkan bunyi ‘keok’ tanda menyerah.

5. Ciri fisik/katuranggan.
Banyak orang percaya bahwa katuranggan/ciri fisik yg bagus mampu membawa berkah bagi pemiliknya. Selain itu, katuranggan yg baik dipercaya memberi wibawa pada ayam sehingga musuh menjadi takut bahkan bila hanya mendengar kokoknya saja.

Rabu, 26 Februari 2014

jual dedak bisa antar seputar daerah kota lahat

harga bisa perkilo dan juga bisa beli karungan...







Senin, 24 Februari 2014

ayam bangkok lahat: SEJARAH DAN ASAL USUL AYAM BANGKOKAyam bangkok p...

ayam bangkok lahat: SEJARAH DAN ASAL USUL AYAM BANGKOK

Ayam bangkok p...
: SEJARAH DAN ASAL USUL AYAM BANGKOK Ayam bangkok pertama kali dikenal di Cina pada 1400 SM. Ayam jenis ini selalu dikaitkan dengan kegiat...

SEJARAH DAN ASAL USUL AYAM BANGKOK


Ayam bangkok pertama kali dikenal di Cina pada 1400 SM. Ayam jenis ini selalu dikaitkan dengan kegiatan sabung ayam (adu ayam). Lama-kelamaan kegiatan sabung ayam makin meluas pada pencarian bibit-bibit petarung yang andal. Pada masa itu, bangsa Cina berhasil mengawinsilangkan ayam kampung mereka dengan beragam jenis ayam jago dari India, Vietnam, Myanmar, Thailand dan Laos.Para pencari bibit itu berusaha mendapat ayam yang sanggup meng-KO lawan cuma dengan satu kali tendangan.


Menurut catatan, sekitar seabad lalu, orang-orang Thailand berhasil menemukan jagoan baru yang disebut king’s chicken. Ayam ini punya gerakan cepat, pukulan yang mematikan dan saat bertarung otaknya jalan. Para penyabung ayam dari Cina menyebut ayam ini: leung hang qhao. Kalau di negeri sendiri, ia dikenal sebagai ayam bangkok. 
Asal tahu saja, jagoan baru itu sukses menumbangkan hampir semua ayam domestik di Cina. Inilah yang mendorong orang-orang di Cina menjelajahi hutan hanya untuk mencari ayam asli yang akan disilangkan dengan ayam bangkok tadi. Harapannya, ayam silangan ini sanggup menumbangkan keperkasaan jago dari Thailand itu.
Konon, pada era enam puluhan di Laos nongol sebuah strain baru ayam aduan yang sanggup menyaingi kedigdayaan ayam bangkok. Namun setelah terjadi kawin silang yang terus-menerus maka nyaris tak diketahui lagi perbedaan antara ayam aduan dari Laos dengan ayam bangkok dari Thailand.
Di Thailand dan Laos, ada beberapa nama penyabung patut dicatat, seperti Vaj Kub, Xiong Cha Is dan kolonel Ly Xab. Pada 1975, ayam bangkok milik Vaj Kub sempat merajai Nampang, arena adu ayam yang cukup bergengsi di negeri PM Thaksin Sinawatra itu. Ayam yang bernama Bay itu merupakan salah satu hasil tangan dingin Vaj Kub dalam melatih dan mencari bibit ayam aduan yang handal.

Kamis, 20 Februari 2014






 cara merawat anak ayam bangkok umuran 0-3 minggu

 

  
Usia dini 0 - 2 minggu adalah usia paling kritis anak ayam bangkok, karena belum memiliki bulu lengkap untuk melindungi dan menghangatkan tubuh dari pengaruh cuaca. Anakan juga mudah terserang penyakit antara lain berak kapur yang bisa mematikan ayam usia 1-10 hari dan penyakit pilek/snot/coryza yang tidak begitu mematikan tetapi akan menghambat pertumbuhan anakan.  Usia kritis bisa diperpanjang menjadi 3 minggu apabila sedang musim hujan, pancaroba atau berada di daerah kota hujan seperti kota bogor.
Karena masuk usia kritis, maka cara merawat ayam bangkok anakan haruslah lebih intensif,





Rabu, 19 Februari 2014